Penerapan kurikulum 2013 mengacu pada paradigma belajar kurikulum abad 21
menyebabkan terjadinya perubahan, yakni dari pengajaran (teaching) menjadi BELAJAR
(learning),
dari
pembelajaran
yang
berpusat
kepada
guru
(teachers-centered)
menjadi
pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik (student-centered), dari pembelajaran pasif
(pasive learning) ke cara belajar peserta didik aktif (active learning-CBSA) atau Student Active
Learning-SAL.
Buku teks “Pemrograman Dasar” ini disusun berdasarkan tuntutan paradigma pengajaran
dan pembelajaran kurikulum 2013 diselaraskan berdasarkan pendekatan model pembelajaran
yang sesuai dengan kebutuhan belajar kurikulum abad 21, yaitu pendekatan model pembelajaran
berbasis peningkatan keterampilan proses sains.
Penyajian buku teks untuk Mata Pelajaran Pemrograman Komputer ini disusun dengan
tujuan agar peserta didik dapat melakukan proses pencarian pengetahuan berkenaan dengan
materi pelajaran melalui berbagai aktivitas proses sains sebagaimana dilakukan oleh para ilmuwan
dalam melakukan eksperimen ilmiah (penerapan pendekatan saintifik), dengan demikian peserta
didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep, dan nilai-nilai baru
secara mandiri. Pendekatan saintifik ini meliputi proses 5 M,yaitu mengamati, menanya,
mencoba/mengumpulkan informasi, mengassosiasikan, dan mengkomunikasikan.